(Foto: thinkstock)
Berdasarkan riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) 2007, hanya 23,7 persen masyarakat yang mengaku punya masalah gigi dan mulut dalam sebulan terakhir. Ini menunjukkan bahwa sebagian besar merasa giginya baik-baik saja.
Namun ketika dilakukan pemeriksaan, hasilnya tak sebaik yang diduga. Tidak semua responden yang merasa giginya sehat benar-benar bebas dari masalah gigi dan mulut.
Sebanyak 1,6 persen dari seluruh responden ternyata telah kehilangan seluruh giginya alias ompong total tapi mereka merasa tetap baik-baik saja. Selain itu, hampir 50 persen responden berusia 12 tahun ke atas mengalami caries aktif.
"Ini menunjukkan banyak yang tidak menyadari masalah gigi dan mulut," ungkap Menkes Endang Rahayu Sedyaningsih saat membuka seminar nasional bertema 'Tingkatkan kualitas profesi menuju dokter gigi yanng handal' di Hotel Pangeran, Padang, Rabu (15/9/2010).
Pada seminar yang digelar dalam rangka 25 tahun FKG Universitas Baiturrahman Sumatera Barat tersebut, Menkes juga mengungkapkan keprihatinannya. Dari sekian banyak masalah gigi dan mulut yang terungkap, hanya 30 persen yang tertangani akibat kurang meratanya persebaran dokter gigi.
Masih menurut menkes, fakta lain yang mengejutkan adalah rendahnya pengetahuan tentang cara menggosok gigi yang benar. Banyak di antara responden masih menggosok gigi pada saat-saat yang tidak tepat.
"Hanya 7 persen yang rutin menggosok gigi setelah makan pagi dan sebelum tidur. Sebagian besar justru melakukan sebaliknya, sebelum saarapan dan setelah bangun tidur," tambah Menkes.
0 komentar:
Posting Komentar